Monday, July 1, 2013

Pengalaman Pertama "Liburan" di Rumah Sakit

Tanggal 30 Juni 2013 kemarin, saya diharuskan untuk liburan di salah satu rumah sakit di Jakarta. Hal tersebut disebabkan oleh kelalaian saya dalam mengatur diri saya sendiri. Alasan tepatnya saya tidak publikasikan disini yaaa.

Ini adalah pengalaman pertama saya masuk rumah sakit. Rasanya seperti berada di tempat yang gak dikenal. Terbangun dengan infusan di tangan kiri dan nuansa "kesakitan" di sekeliling saya. Aneh dan takut juga menemani saya melewati saat-saat tersebut.

Beberapa teman yang mengantar dan menemani, saya larang memberi tahu siapapun. Orang tua saya pun tak saya kabari. Saya tak ingin membuat mereka cemas. Tidak lupa saya memberi tahu atasan saya di proyek dan rekan saya untuk mengambil alih posisi dan tanggung jawab. Selebihnya, saya tidak memberi tahu saya dirawat dimana. Saya sama sekali tidak ingin dijenguk. Maaf, saya tidak bermaksud arogan, saya hanya tidak mau menyusahkan orang lain lagi. Toh, saya kan masih dalam tahap observasi.

Diagnosa sementara dokter, menyatakan saya kemungkinan terinfeksi penyakit dalam. Ketika di test darah ada sesuatu yang abnormal, yakni karena sel darah putih saya 2x normal. Waduh?! Itulah alasan utama saya untuk menerima liburan paksa disini.

Bosan adalah satu kata yang menggambarkan apa yang saya rasakan ketika menulis postingan ini. Berada disini selama 2 hari membuat jenuh. Saya bergaya bagaikan orang sehat agar bisa rawat jalan, namun jauh dipikiran saya, saya tahu bahwa saya tidak sehat sepenuhnya. Saya merasakan ada sesuatu yang salah dalam diri saya. Meskipun ada juga sisi positif selama hal ini terjadi, yakni saya bisa bayar lunas semua waktu tidur yang terbuang. Namun, terlepas dari segalanya, saya berhutang sesuatu kepada teman - teman saya, baik itu waktu, uang maupun pekerjaan.

Akhir kata ketika saya menuliskan akhir paragraf ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah mendoakan saya dan tentunya bersyukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa sehingga saya masih diberi kekuatan untuk menghadapi kejadian ini. Semoga hasil diagnosa dan observasi dokter yang keluar hari ini dapat membebaskan saya dari "liburan" ini. Amin. :)

Part 2 - Click Here